Gerbangsulsel.com– Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024 tak hanya diramaikan oleh manuver politik, tetapi juga oleh sorotan tajam terhadap kekayaan para calon yang mencalonkan diri.
Di antara deretan kandidat, dua nama mencuat dengan perbedaan mencolok dalam jumlah harta kekayaan: Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto dan Andi Sudirman Sulaiman.
Danny Pomanto: Si Kaya Raya yang Memimpin dengan Harta Berlimpah
Mantan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, memukau publik dengan total kekayaannya yang mencapai Rp 212,36 miliar.
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mencatat bahwa sebagian besar kekayaan Danny berasal dari tanah dan bangunan yang tersebar di lokasi-lokasi strategis seperti Makassar dan Maros.
Tak hanya itu, Danny juga memiliki berbagai aset mewah lainnya, termasuk kendaraan premium dan simpanan kas yang melimpah.
Dengan harta kekayaan yang melimpah, Danny Pomanto tak hanya menjadi kandidat terkaya di Pilgub Sulsel 2024, tetapi juga memperkokoh citranya sebagai sosok sukses di ranah bisnis dan politik.
Harta yang dimilikinya menjadi modal besar dalam pertarungan politik kali ini, menempatkannya sebagai figur yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Andi Sudirman Sulaiman: Pemimpin Sederhana dengan Kekayaan yang Menyusut
Di sisi lain, Andi Sudirman Sulaiman, mantan Gubernur Sulsel yang menggantikan Nurdin Abdullah pada 2022, justru mencatatkan kekayaan yang jauh lebih rendah.
Menurut LHKPN, pada akhir 2021, kekayaan Andi Sudirman tercatat hanya sebesar Rp 7,6 miliar, turun dari Rp 9,1 miliar pada 2018.
Penurunan kekayaan ini menjadi perhatian publik, terutama karena Andi Sudirman dikenal dengan gaya kepemimpinan yang sederhana dan pengabdiannya yang tulus.
Meski tak seberlimpah harta seperti pesaingnya, Andi Sudirman tampaknya lebih fokus pada pelayanan publik daripada akumulasi kekayaan pribadi.
Pertarungan Wakil: Fatmawati Rusdi yang Kaya Raya vs Azhar Arsyad yang Realistis
Fatmawati Rusdi, yang menjadi pasangan Andi Sudirman, merupakan salah satu kandidat terkaya dengan kekayaan mencapai Rp 100,91 miliar.
Asetnya mencakup tanah dan bangunan di beberapa lokasi strategis seperti Jakarta dan Makassar, serta sejumlah kendaraan mewah dan simpanan kas.
Di sisi lain, Azhar Arsyad, pasangan Danny Pomanto, memiliki harta senilai Rp 12,08 miliar, yang tersebar dalam bentuk tanah, bangunan, serta beberapa kendaraan dan aset lainnya.
Meskipun tak sekaya Fatmawati, Azhar membawa pengalaman dan reputasi yang kuat di panggung politik.
Siapa yang Akan Menang? Kekayaan atau Kesederhanaan?
Perbandingan kekayaan para kandidat ini mengungkapkan bagaimana mereka membangun karier dan reputasi masing-masing.
Danny Pomanto dengan kekayaan melimpah menunjukkan kesuksesan luar biasa dalam bisnis dan politik, sementara Andi Sudirman menawarkan kesederhanaan yang penuh integritas.
Pada akhirnya, pilihan ada di tangan rakyat Sulsel: apakah mereka akan lebih tertarik pada kekayaan yang melimpah atau kesederhanaan yang tulus dalam menentukan pemimpin mereka di Pilgub Sulsel 2024?
Pertarungan ini bukan sekadar soal siapa yang memiliki harta terbanyak, tetapi juga siapa yang mampu memenangkan hati masyarakat.
Editor : Darwis
Follow Berita Gerbangsulsel.com di google news